[XLS-SVY-004]:Membuat Grafik dan Menghitung Luas Cross Section dengan Excel Bagian #2

 

Referensi : Bagian #1
Platform : Excel
Lokasi File :

Pada Bagian #1, informasi offset dan elevasi disajikan dalam format horisontal, maka pada bagian #2 ini informasi offset dan elevasi disajikan dalam format vertikal atau penambahan detail offset dan elevasi, bertambah ke bawah bukan ke samping. Hal ini dilakukan dengan pertimbangan bahwa penambahan data dalam excel bisa ditampung lebih banyak jika tambah ke bawah bukan ke samping.

Conoh data yang akan dihitung luasnya adalah:

image

Bentuk cross section-nya dengan keterangan cut and fill Area :

image

Cara perhitungan DesignOffset dan DesignElvasi sudah diuraikan di Bagian #1

Tabulasi tahapan perhitungan area cut dan area fill adalah:

image

Masih menggunakan persamaan dasar garis lurus dan perpotongan garis:

y=mx+c persamaan garis <Rumus.1>
m=(y2-y1)/(x2-x1) rumus gradien (m) <Rumus.2>
c=y-mx konstanta garis (c) <Rumus.3>
xt=(c1-c2)/(m2-m1) perpotongan garis di x <Rumus.4>
Tahapan Perhitungan :
[T] dan [U] : menghitung gradien persamaan garis sepanjang polyline existing dengan Rumus.2 dan kontanta garis dengan Rumus.3
[V] : menghitung titik potong antara garis catch point kiri dan catch point kanan dengan persamaan garis sepanjang polyline existing <Rumus.4>
[W] dan [X] : menghitung gradien dan konstanta garis, sepanjang polyline design.
[Y] : menghitung titik potong antara polyline existing dan polyline design. Diambil dari kolom [AK]
[AK] : mengambil koordinat X dari range [AM:AP]
[AM2:AM3] : Gradien (m) dan kontanta garis (c) penggal garis pertama dari polyline design
[AM4:AM5] : koordinat X awal dan akhir penggal garis pertama dari polyline design
[AM7:AM16] : mencari titik potong penggal garis pertama dari polyline design dengan polyline existing. Titik potong yang dipilih adalah yang terletak di [AM4:AM5] dan [P7:Q7]
[AN:AP] : dengan cara yang sama seperti di atas, dicari titik potong polyline existing dan design
[Z] : hasil sorting titik potong [Y]
[AA] : menggabungkan koordinat titik potong [Z] dan [R]
[AB] : hasil sorting kolom [AA]
[AC] : mengambil koordinat X existing (offset existing) yang terletak di bawah garis polyline design
[AD] : hasil sorting kolom [AC]
[AE] : gabungan koordinat X (offset) existing dan design yang teletak di bawah garis polyline design
[AF] : hasil sorting kolom [AE]
[AG] : koordinat Y (elevasi) design, dihitung dengan <Rumus.1>
[AH] : koordinat Y (elevasi) existing.
[AI] : Perhitungan luas, dengan menggunakan rumus trapesium yaitu [Jumlah Garis Sejajar]x[0.5 Tinggi][Jumlah Garis Sejajar]=Y2+Y1
[Tinggi]=X2-X1
Area=0.5*(Y2+Y1)*(X2-X1)

[Luas Cut atau Fill]=[Luas Trapesium Design]-[Luas Trapesium Existing]
jika hasilnya negatif, didapat Luas Cut, jika posisitf didapat Luas Fill

Detail rumus silahkan didownload filenya di sini

==selamat mencoba===

Advertisement

12 thoughts on “[XLS-SVY-004]:Membuat Grafik dan Menghitung Luas Cross Section dengan Excel Bagian #2

  1. cara masukkan dan membuat tulisan STA 0+250 dan sta tersebut bisa ditambah artinya tulisan sta tidak dibaca text tapi angka

  2. Sir, please help me.. I dont know your language. I have already translated in to english. but cant understand how to do it. Please explain in english simply and direct me to download the required file.. please

  3. pak, mohon bantuannya jika penampang kita terdapat tanggul/jalan inspeksi..d bagian mana saja yg harus di modif?
    seandainya ada posting terbaru..mdh2an bisa membahas penampang tsb
    terima kasih sblmnya buat postingan yg bagus-bagus..sukses selalu, ya pak

    1. kalimat terakhir di blog:
      Detail rumus silahkan didownload filenya di sini

      arahkan mouse di tulisan “sini” kemudian click untuk mulai download

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s